Senin, 09 Juni 2014

Tewas Karena Uang Rp. 200.000

Rio Hutabalian (25), warga Jalan Bagan Sawita, Belawan, Medan kehilangan nyawa, Senin (9/6) malam. Pekerja las kapal ini tewas setelah lehernya ditebas tetangganya Awing alias Johan (27) hanya karena persoalan utang-piutang.

Informasi dihimpun, leher Rio ditebas samurai saat dia akan membeli rokok pada sore hari. "Suamiku mau beli rokok, kedainya melewati rumah Awing yang ada di sebelah rumah kami. Dia menghampiri dan langsung menebaskan samurai itu ke leher suamiku," kata Boru Siringo-ringo (25), istri Rio di instalasi jenazah RSU Pirngadi Medan.


Akibat tebasan itu, leher Rio terluka parah. Dia kemudian dilarikan ke RS Pirngadi Medan. Sempat dirawat beberapa jam, laki-laki itu mengembuskan napas terakhir sekitar pukul 20.30 WIB.

Boru Siringo-ringo menduga aksi Awing itu dipicu persoalan utang-piutang. Suaminya memang memiliki utang Rp 200 ribu kepada laki-laki yang bekerja sebagai wakil kapten kapal itu.

Dia menceritakan, persoalan bermula saat Rio meminjam sepeda motor Yamaha Mio milik Awing sekitar sebulan lalu. Namun, kendaraan itu terjatuh hingga bagian body-nya pecah.

Awing kemudian meminta ganti rugi kepada Rio Rp 600 ribu. "Kami sudah membayar Rp 400 ribu, masih tersisa Rp 200 ribu. Memang sudah hampir 3 minggu belum dibayar, tapi janganlah dia buat suamiku seperti binatang," ucap Boru Siringo-ringo.

Perempuan ini mengaku kejadian itu belum dilaporkan kepada polisi. "Rencananya kami mau buat laporan agar si Awing dipenjara seumur hidup. Dia tega membunuh suamiku," pungkas Boru Siringo-ringo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar